Cari

Belajar Efektif dan Fun di WaGoMu#JapaneseClass

Belajar

PARTIKEL akhiran bahasa Jepang yang sering muncul di media Jepang!

Balik lagi ke pembahasan belajar bahasa Jepangnya yuk guys. Masih pada semangat kan belajarnya? Kali ini aku mau ngebahas sesuatu yang mungkin kalian sering banget denger, tapi bisa jadi kalian ga tau atau bisa jadi baru ngeraba-raba aja maksud dari apa yang kalian denger. Apasih itu? Kita coba bahas partikel akhiran yang biasa muncul di anime, drama, atau mungkin lagu? Partikel akhiran atau bisa kita masukan ke dalam pola siap pakai ini sering banget muncul di anime dan lainya. Selain itu, jumlahnya juga ada banyak banget, jadi aku coba bahas sebagian yang memang sering muncul ya. Nanti kalau ada yang kurang coba tulis dikomentar ya, biar kita coba bantu jelasin di video terpisah.


~よね / ~わね yang meminta persetujuan dan validasi

Partikel akhiran ini biasanya digunakan untuk memastikan sesuatu, meminta persetujuan atau validasi dari lawan bicara. Kalau di indonesia seperti ... kan!?, ... Ya kan!?, ... Ya!?, dll. Digunakan dalam konteks kasual sehingga sering digunakan ketika ngobrol akrab dengan teman-teman yang udah dekat. 

~よね dan ~わね perbedaannya cuman di siapa yang makenya. ~よね lebih umum, siapapun bisa pakai, sedangkan ~わね cenderung wanita yang makenya. Ayo kita liat contoh-contoh berikut :

Ashita shiken ga aru yo ne?
明日(あした)()(けん)があるよね?
Besok ada test kan ya?

Kono kaban no dezain wa sugoku ii wa ne!
この(かばん)のデザインはすごくいいわね!
Design tas ini sangat bagus ya!

Ada yang mirip dengan ~わね, tapi kesannya beda, yaitu ~わよ yang lebih ke 'meyakinkan pendapat ke lawan bicara dengan pendapat yang lawan belum tentu tau', seperti :

このケーキ(あま)いわね!(Ini manis ya!) = Keduanya udah nyoba makan
このケーキ(あま)いわよ!(Ini manis loh!) = Lawan belum nyoba makan
Sekilas, dua kalimat di atas terlihat sama tapi beda kesannya kan ya.


~かね yang meminta validasi

Sama seperti ~よね, pola ini pun bisa digunakan untuk memastikan dan meminta validasi. Tapi selain itu ~かね punya fungsi yang lebih luas yang tidak dimiliki よね yaitu, 'mengungkapkan keraguan', ataupun 'menunjukkan keluhan', jadi lebih hati-hati ya dalam penggunaan ~かね.

Mengungkapkan keraguan yang dialami oleh pembicara, seperti pada contoh berikut : 

Kono sukeejuuru de ii kane?
このスケージュールでいいかね?
Apakah baik-baik saja dengan schedule ini?

Ashita, kare wa kuru ka ne?
明日(あした)(かれ)()るかね?
Besok, dia akan datang ga ya?

Kalau nunjukkin keluhan, biasanya sih orang yang lebih tinggi mengeluhkan kelakuan yang di bawah, atau bisa juga ketika lagi marah atau kesel ke orang lain ya. Contohnya seperti :

Doushite konna kantan na koto mo dekinai no kane?
どうしてこんな(かん)(たん)な’こともできないのかね?
Kenapa hal gampang gini aja kamu ga bisa ya?


~かよ buat nunjukkin rasa kesal

Kali ini beda banget nih, ~かよ cenderung menunjukkan rasa kesal yang kuat. Biasanya kalau lagi 'ga setuju', 'marah', 'kecewa', bahkan mungkin 'frustasi'. Bahkan ada kalanya terkesan sinis kalau ngedenger orang ngomong pake pola ini. Coba check contohnya :

Ima kara iku no ka yo?!
(いま)から()くのかよ?!
Pergi dari sekarang?!
*merasa tidak setuju karena ada yang tidak tepat untuk pergi sekarang

Ano hi kare ga itta koto ha uso ka yo?!
あの()(かれ)()ったことは(うそ)かよ?!
Yang dikatakan dia di hari itu ternyata bohong ya?!
*shock, kesal, marah karena dibohongi


~かい / ~だい yang mempertanyakan dengan gaya jadul

~かい ini ga beda jauh sama ~か. Bisa dipake buat nanya, mengkonfirmasi, tapi ada kesan retro atau kolot gitu. Makanya yang ini bukan bahasa anak muda karena yang make biasanya om om, kakek, nenek, ibu-ibu gitu. Contoh :

Saikin genki ga nai ne. Daijoubu kai?
(さい)(きん)(げん)()がないね。(だい)(じょう)()かい?
Akhir-akhir ini kamu ga semangat ya. Apa kamu baik-baik saja?

Kono keeki o katta no wa Manda-san kai?
このケーキを()ったのはマンダさんかい?
Yang beli kue ini Manda kah?

Ada yang mirip dengan ~かい yaitu ~だい. Secara umum perbedaannya cuman di apa yang ditanyakan. Kalau ~かい umumnya pertanyaan yang bisa dijawab dengan はい atau いいえ. Sedangkan ~だい itu bisa lebih luas. Seperti contoh berikut :

Ashita no choushoku wa nandai?
明日(あした)(ちょう)(しょく)(なん)だい?
Sarapan besok apa ya?

Nihon de hataraite mou ichinen tatta ne. Nihon wa dou dai?
()(ほん)(はたら)いてもう(いち)(ねん)たったね。()(ほん)はどうだい?
Kerja di Jepang udah 1 tahun ya. Bagaimana hidup di Jepang?


~ぜ buat menyampaikan dengan kesan akrab

Partikel ~ぜ sering digunakan dalam keseharian ketika menyampaikan pendapat, ajakan, laporan, kesan, dugaan, jadi lumayan luas penggunaannya. Sebenernya pola ini biasa digunakan laki-laki muda di Jepang ketika ngobrol dengan teman akrabnya. Jadi nuansanya bahasa kasual dan akrab. FIY pola ini bisa juga digunakan ketika memberikan peringatan atau ancaman yang terkesan agak songong.

Minna to eiga miyou ze.
みんなと(えい)()()ようぜ。
Nonton film bareng-bareng yuk.

Ano ko gakkou ittenakatta rashii ze.
あの()(がっ)(こう)()ってなかったらしいぜ。
Anak itu sepertinya ga pergi ke sekolah loh.


~ぞ yang mau mempertegas seperti kata seruan

Partikel akhir ini penggunaannya lumayan luas, tapi kalau aku kasih garis besar, dalam bahasa indonesia seperti kata seruan untuk menarik perhatian lawan bicara. Nuansanya kasual, dan sering digunakan juga dalam keseharian oleh kaum muda sampai lansia. Aku coba kasih contoh penggunaannya ya, seperti berikut :

Menekankan tekat pembicara

Raishuu no shiai wa zettai makenai zo!
(らい)(しゅう)()(あい)(ぜっ)(たい)()けないぞ!
Pertandingan minggu depan pasti ga akan kalah!

Menunjukkan perasaan seperti puas, terharu, senang, dll

Yatto ano ko to ai ni ikeru zo!
やっとあの()()いに()けるぞ!
Akhirnya aku bisa pergi bertemu dengan dia!

Memberikan peringatan

Kono machi no yoru wa kiken da zo!
この(まち)(よる)()(けん)だぞ!
Malam hari di kota ini bahaya loh!


~さ buat mempertegas, menentang, dll

Akhiran ~さ pasti sering denger ya, terutama yang suka nontonin anime pasti ga asing sama yang 1 ini. Mungkin karena ada beberapa fungsi jadi kita sering denger ya. Setidaknya yang aku tau ada 4 fungsi partikel ini, coba check contoh-contoh berikut : 

Mempertegas pendapat

Nihongo nante, kantan ni oboerareru sa。
()(ほん)()なんて、(かん)(たん)(おぼ)えられるさ。
Bahasa Jepang mah gampang diinget loh.

Menegaskan sikap acuh / tidak peduli

Ano ko nante shiranai sa.
あの()なんて()らないさ。
Soal dia mah aku ga tau ah.

Menentang atau mengeluh

Doushite mada kaeranai no sa?
どうしてまだ(かえ)らないのさ?
Kenapa belum pulang sih?

Menyampaikan informasi dari pihak ketiga

Kotoshi no natsu wa sugoku atsui datte sa.
今年(ことし)(なつ)はすごく(あつ)いだってさ。
Musim panas tahun ini panas banget katanya.


~もん buat yang manjaan

Ini biasa digunain sama anak-anak yang lagi rewel ya guys. Kurang lebih kaya menekankan alasan, tapi ada kesan kaya ingin dimanja gitu. Jadi mirip dengan ~から tapi nuansanya yang berbeda. Coba kita liat contohnya :

Datte, onaka ga tsuita mon!
だって、お(なか)()いたもん!
Soalnya aku laper!

Mada asobitai mon!
まだ(あそ)びたいもん!
Habis aku masih mau main!

Info tambahan, ~もん itu sebenarnya bahasa mulut. Dalam bentuk tulisan akan jadi ~もの.

Nah, partikel akhiran yang ada di bahasa Jepang itu ada banyak ya guys. Yang aku sebutin tadi belum semuanya, jadi aku pilihin yang kira-kira kalian mungkin udah pernah denger baik di anime, drama, lagu, dsb. Kalau kalian pernah denger yang lainnya dan ingin kita bahas boleh tulis di komentar ya guys. Nanti kita coba bahas.

Kontak Aku kesini yaa:

Komentari Artikel Ini

Komentar

    No Comments To Display

J-Class, pernah diliput di :