Cari

Belajar Efektif dan Fun di WaGoMu#JapaneseClass

Belajar

Seberapa efektif punya sertifikasi JLPT?

Seberapa efektif punya sertifikasi JLPT?Mau belajar bahasa Jepang? Udah kenal apa itu JLPT ga tuh? Emang bedanya apa kalau punya dan ga punya sertifikat JLPT? Terus rencananya mau ngejar JLPT level berapa? Nah kali ini aku mau coba cerita lebih nih untuk JLPT ya.

Sertifikat dan sertifikat. Iya bahasa Jepang pun ga beda sama skill yang lainnya ya, ada sertifikat yang bisa dijadikan standar kemampuan bahasa Jepang seseorang. Nah kali ini aku mau bahas yang paling populer yaitu Japanese Language Proficiency Test atau biasa disingkat JLPT. Anggaplah seperti TOEFL dalam bahasa Inggris ya. Ada sertifikat lain buat bahasa Jepang, tapi sertifikat JLPT memang yang paling populer dan paling diakui di seluruh dunia. 

Kalau kalian check di websitenya JLPT ada levelnya dari N5 yang paling beginer dan N1 yang paling fasih. Nah aku ga mau bahas JLPT yang tertulis di website mereka, so aku mau coba fokus bahas kalau udah punya sertifikasi JLPT terus kamu bisa dapet apa? Seberapa efektif mengubah hidup kalian ketika punya sertifikasi JLPT?

Pertama, untuk kalian yang ingin kerja/sekolah di Jepang sertifikasi JLPT akan jadi sebuah kewajiban. Terlepas beberapa case seperti sekolah bahasa Jepang di Jepang memperbolehkan sertifikasi lainnya seperti JLCT, NAT-Test, dan J-Test. Tapi sebagian besar syarat buat kerja dan sekolah membutuhkan sertifikasi JLPT di level yang sesuai kebutuhannya. 

Contoh kerja ke Jepang pakai visa specified skill worker N4 aja cukup kok, atau alternatifnya yaitu JFT-Basic A2 ya. Terus contoh lain untuk kerja pakai visa gijinjkoku atau bisa kita anggap profesional worker butuh setidaknya N3 bahkan kalau bisa N2 dan N1, Kenapa ? Singkat kata "persaingan", karena kalian perlu bersaing dengan semua job hunter di seluruh dunia, so aku saranin skill bahasa Jepangnya setinggi mungkin ya biar lembih gampang keterima kerjanya. 

Dari contoh itu aku mau coba simpulin dikit. Iya, kalian bisa kerja ke Jepang dengan N4 menggunakan visa specified skill worker. Sekarang pertanyaannya apakah kalian mau jauh-jauh kerja ke Jepang buat kerjaan blue-collar seperti pekerjaan-pekerjaan kasar? Atau kalau kalian punya impian tinggi buat kerja di bagian white-collar seperti pekerjaan-pekerjaan kantor yang punya bayaran tinggi? Nah yang ini memang butuh skill bahasa yang lebih tinggi minimal N3 tapi usahain lebih dari N3 ya. So, silahkan pilih sendiri ya mau belajar sampe level mana. Tapi yang pasti baik blue-collar ataupun white-collar keduanya kalau kalian ga bisa manage uang kalian, uang kalian pasti tetep habis ya wkwk.

Di point pertama aku bahas kalau kalian ke Jepang, di point ke-dua, aku bahas alternatif kalau kalian ga milih untuk kerja ke Jepang. Ada banyak perusahaan Jepang di Indonesia dan ga dikit dari perusahaan tersebut menginginkan pegawai yang bisa berbahasa Jepang. Dan sebagian besar mereka menggunakan JLPT sebagai standarisasi kemampuan bahasa Jepang para pelamar kerjaan. Mungkin ada yang ga wajib punya, meskipun casenya jarang. Tapi punya ga punya JLPT akan menentukan pandangan perusahaan terhadap kamu. Semakin tinggi level sertifikat JLPT kalian akan mempermudah mendapatkan pekerjaan impian kalian di perusahaan Jepang. 

Selain itu, kalian juga bisa dapet peluang buat kerja sebagai penerjemah atau interpreter. Ada yang fulltime ataupun freelance, yang manapun gajinya menarik loh. Malah memungkinkan loh dapet bayaran 2 digit hanya dengan bekerja selama hitungan hari. Tentu kalian butuh skill bahasa Jepang yang tinggi seperti N2 atau bahkan N1. Tapi serius, banyak loh yang lulusan SMA yang udah lulus N2 mereka udah ga peduli lagi sama gelar akademinsnya. Soalnya mereka udah bisa makan lebih dari cukup dengan penghasilan mereka. 

Malah kalau diitung-itung lulusan sarjana bahasa, pendidikan atau sastra Jepang standarnya punya skill bahasa Jepang setara JLPT N3, meskipun ga banyak yang lulus S1 dan punya N3 atau lebih. Jadi kalau kalian punya sertifikat N2, meskipun kalian lulusan SMA kalian bisa bersaing atau bahkan melewati lulusan S1 yang belajarnya cuman ngikutin standar kelulusan. 

Udah mulai kebayangkan kalau punya sertifikat JLPT dapet benefit seperti apa?

Sekali lagi "banyak loh lulusan non sarjana yang udah punya sertifikat N2 mereka ga peduli lagi dengan gelar pendidikan mereka". Disclaimer, bukan berarti aku bilang ga penting kuliah ya, tapi kalau kalian lulus N3 atau N2 setidaknya kalian udah punya kompetensi yang setara atau mungkin lebih dari para lulusan sarjana. So kalau kalian lulusan sarjana jurusan yang lain, kalian secara kompentensi jadi double degree tanpa harus kuliah sarjana bahasa Jepang lagi loh. 

Menarik ga menurut kalian? So, aku mau nanya nih sama kalian, kalian mau belajar bahasa Jepangnya sampe level mana? Dan kalau udah di level itu mau dipake buat apa nih? Coba tulis dikomentar ya, semoga impian kalian semua bisa terkabul ya.

Kontak Aku kesini yaa:

Komentari Artikel Ini

Komentar

    No Comments To Display

J-Class, pernah diliput di :